Jika mendengar nama ‘Adolf Hitler’ apa yang anda bayangkan? Pasti sebagian besar orang akan berkata bahwa Hitler merupakan seorang tokoh diktator paling kejam didunia. Bahkan jika diurutkan daftar diktator dunia, maka nama Adolf Hitler akan merajai daftar tersebut. Wajar, karena Hitler memang dikenal dunia sebagai sosok yang keras, sering berkata kasar, kejam, jahat, otoriter, dan beratribut menyeramkan. Sehingga kesan pertama bagi yang melihat atau mendengar namanya akan langsung ingat dengan sifat – sifat yang saya uraikan diatas. Memang seperti itulah penggambaran yang terdapat dalam buku – buku sejarah diseluruh dunia.
Hitler
diduga terlibat dalam beberapa kasus mengerikan dan kontroversial dunia. Sebut
saja tragedi Holocaust. Merupakan kasus pembunuhan dan pembantaian sekitar enam
juta orang yahudi di Eropa pada januari 1933 karena dianggap sebagai ancaman
terhadap ras Jerman. Hitler diduga dalangnya walaupun tidak pernah ditemukan
bukti–bukti kuat yang dapat membenarkan kejadian ini.
Tapi
tak dapat dipungkiri, banyak pula hal-hal yang extraordinary dari
seorang Hitler. Tidak ada manusia di bumi ini yang sepenuhnya jahat. Dibalik
segala keburukannya, Hitler juga mempunyai sisi baik yang hanya diketahui sebagian
kecil orang. Ada sisi lain yang dapat kita ambil hikmah dari sifat tokoh yang
lahir pada tanggal 20 April 1889 ini.
Hitler
pandai membuat orang disekelilingnya terpukau dengan pidato politiknya. Ia
selalu disambut antusias dan tepuk tangan meriah pendengarnya. Ya, gelar orator
terhebat sepanjang masa pun melekat padanya. Ia bercita – cita menjadi seniman.
Saat berumur delapan belas tahun, Adolf Hitler telah menjadi yatim piatu.
Dengan uang seadanya peninggalan almarhum kedua orang tuanya, ia pindah ke kota
Vienna, Ibukota Austro Hungaria (negara Austria sekarang). Kecintaannya
terhadap seni telah mengantarkannya pada pusat kota yang menghasilkan seniman –
seniman besar dunia seperti Bethoven dan Mozart.
Walaupun
sifat malas yang menjadi kebiasaannya sulit untuk dirubah. Namun, ia juga
adalah orang yang gila membaca. Saking cintanya, saat menjadi tunawisma dan
tinggal dirumah penampungan di Vienna ia pernah mengambil semua surat kabar
harian yang tersedia disana, membaca sejumlah pampflet politik, dan meminjam
banyak buku dari perpustakaan tentang sejarah Jerman dan mitologi Nordik.
Hitler
tidak merokok, tidak main perempuan, tidak berjudi, minum minuman keras dan
seorang vegetarian. Hitler adalah seorang pecinta hewan, terutama anjing (dia
mempunyai dua ekor anjing). Hitler seorang yang menyukai ide-ide baru dan tidak
ortodok. Dia pun seorang jenius militer yang cukup brilian, walaupun terlalu
otoriter.
Hitler
merupakan seorang pemimpin yang disegani dizamannya. Tidak ada yang dapat
menolak pernyataan tersebut. Ia
bahkan pernah memimpikan berdirinya kekaisaran Jerman yang mencakup seluruh
wilayah Eropa. Sifat nasionalisme yang
tinggi merupakan hal utama yang saya petik dari sejarah hidup Hitler. “Bangsa Jerman adalah ras yang paling unggul
di muka Bumi”, merupakan kalimat arogan yang keluar dari mulut Hitler dan
menguatkan bukti bahwa Hitler benar – benar mencintai dan menghormati
negaranya.
Banyak
kesaksian dari staff-staff dan pembantu - pembantu pribadinya yang mengatakan
Hitler adalah sosok pemimpin kharismatik yang luar biasa, seorang pemimpin yang
jenius. Sayangnya, banyak hal-hal baik tentangnya seakan-akan sedang berusaha
untuk dihapus dari catatan sejarah oleh sekelompok orang tertentu. Bagaimanapun
buruknya seseorang, pastinya dia punya segi positifnya juga.
Penulis merupakan Mahasiswa Ilmu
Sejarah Angkatan 2012, Universitas Andalas
No comments:
Post a Comment