sumber foto : www.rbcnc.com |
*note ;
- artikel ini
bersumber dari buku yang bercerita dari sudut pandang kaum Yahudi.
- merupakan artikel untuk tugas kuliah penulis
dengan mata kuliah “Sejarah Timur Tengah”
Istilah Zionisme berasal dari akar kata Zion yang
pada masa awal sejarah Yahudi menjadi sinonim nama Kota Yerussalem. Sedangkan
dalam masa modern, istilah Zionisme muncul pada akhir abad
ke XIX, yang berarti gerakan dengan tujuan untuk mengembalikan bangsa Yahudi ke Erez Israel (Palestina). Gerakan zionis dimaksudkan untuk mengekspresikan orientasi politik bagi terwujudnya Erez Israel dengan melalui usaha-usaha sukarela (Philantropic). Masyarakat Yahudi mencapai transformasi nasionalisnya dengan lahirnya ideology modern yang kemudian dikenal dengan istilah Zionisme.
ke XIX, yang berarti gerakan dengan tujuan untuk mengembalikan bangsa Yahudi ke Erez Israel (Palestina). Gerakan zionis dimaksudkan untuk mengekspresikan orientasi politik bagi terwujudnya Erez Israel dengan melalui usaha-usaha sukarela (Philantropic). Masyarakat Yahudi mencapai transformasi nasionalisnya dengan lahirnya ideology modern yang kemudian dikenal dengan istilah Zionisme.
Adalah Alkalai yang merupakan orang biasa, ia
merupakan seorang rabbi (pendeta Yahudi). Ia adalah orang yang yakin bahwa sang
juru selamat akan datang dalam waktu dekat dan proses penyelamatan harus
dicapai dengan tindakan manusia. Ialah yang berusaha membujuk masyarakat untuk
bergabung dalam sebuah program pemukiman Bangsa Yahudi di tanah Palestina dan
melengkapinya dengan symbol-simbol bangsa modern. Pada awalnya ia bersikap
tradisional Yahudi dan mistik, namun kemudian ia mulai menerima unsur-unsur
modern. Ia mempropagandakan ide persatuan nasional bangsa Yahudi. (tokoh
lainnya : Zevi Hirsch Kalicher, Moses Hess).
Namun, secara umum mereka bisa dikatakan tidak ada
yang berhasil merealisasikan tujuannya, misalnya saja mengumpulkan bangsa
Yahudi di Palestina.
Hibbat Zion (Cinta Zion) adalah ideology dan gerakan
yang bertujuan untuk mewujudkan kebangkitan nasional Bangsa Yahudi dan
mendirikan negara Israel. Pada abad XIX gerakan ini berkembang pesat terutama
dikalangan bangsa Yahudi di Eropa Timur (Rusia, Polandia, Rumania).masalh
kebangkitan nasional Bangsa Yahudi yang terutama sekali adalah masalah emigrasi
ke Palestina yang didiskusikan oleh individu yang mendapat motivasi adanya visi
mesianik. Gerakan Hibbat Zion lahir ketika perkembangan yang terjadi di Eropa
Timur memaksa orang-orang Yahudi beremigrasi arau dengan terpaksa meningkatkan
kegiatan sosial dan politiknya.
Zionisme modern bermula sebagai reaksi dari
peristiwa dramatis dan tragis di Rusia. Tzar Alexander II dibunuh oleh kaum
revolusioner yang diantaranya melibatkan seorang pemuda Yahudi. Sejak saat itu
gelombang progrom terjadi dimana-mana di seluruh negeri Rusia. Sudah menjadi
rahasia umum bahwa pembunuhan itu didukung oleh pemerintahan Rusia.
Sebagian besar orang Yahudi yang berimgrasi antara
1920-1930an setuju bahwa tujuan mereka beremigrasi karena setuju dengan bebeapa
versi Zionis dan didalamnya menemukan kemungkinan realisasi tujuan nasional dan
personal. Namun unsur dominan diantara mereka yang beremigrasi ke Palestina
semakin banyak yang bukan berideologi Zionis, setidaknya dalam bentuk
kulturalnya yaitu Zionis Sintetis. Diantaranya disebabkan karena semakin
meningkatnya sikap anti Yahudi pada situasi bahwa mereka tidak dapat berbuat
apa-apa. Pembantaian mengerikan yang dilakukan kaum Nazi yang terkenal dengan
Holocaust, menutupi peristiwa pembantaian sekitar seratus ribu orang Yahudi di
perbatasan Rusia-Polandia oleh pasukan Ukraina dan para pemberontak.Rusia
1919-1921.
Kaum Zionis tidak terlalu peduli dengan keberadaan
Bangsa Arab di tanah Palestina. Organisasi Zionis didirikan pada Kongres Zionis
Pertama (oleh Theodore Herzl di Basle, 1897), beranggotakan semua orang Yahudi
yang membeli shekel. Shekel adalah sebuah istilah yang diambil dari bible
sebagai ganti istilah iuran keanggotaan dalam organisasi zionis.
Sumber buku ;“Sejarah
Pertumbuhan dan Perkembangan Zionisme”, karya Prof Jakob Katz & Friends
*note ;
- artikel ini
bersumber dari buku yang bercerita dari sudut pandang kaum Yahudi.
- merupakan artikel untuk tugas kuliah penulis
dengan mata kuliah “Sejarah Timur Tengah”
No comments:
Post a Comment