Saturday, June 13, 2015

Indahnya Danau Gunung Tujuh, Danau Tertinggi se Asia Tenggara








KERINCI, NEGERI DI ATAS AWAN. Masyarakat umum, terutama para pecinta alam, mungkin lebih mengenal Kerinci dengan Gunung Kerinci (3.805 mdpl), yang merupakan gunung tertinggi di Sumatera sekaligus tertinggi kedua di Indonesia setelah Puncak Jaya, Papua, dan gunung api tertinggi di Indonesia.

Namun tahukah anda bahwa ada banyak daya tarik wisata alam di Kabupaten paling barat provinsi Jambi ini? Salah satu yang sedang menjadi perbincangan hangat di kalangan petualang adalah Danau Gunung Tujuh, yang merupakan danau kaldera tertinggi di Asia Tenggara, dengan ketinggian 1.950 mdpl.

Danau ini dikelilingi oleh tujuh gunung, berdekatan dengan Gunung Kerinci, dan masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Saat ini, Danau Gunung Tujuh menjadi nominasi kuat dalam New9Wonderful Indonesia kategori danau.


Untuk mencapai lokasi ini, anda bisa memulai perjalanan dari kota Padang atau kota Jambi dengan biaya Rp. 110.000 dari Padang dan Rp. 140.000 dari Jambi. Dari kedua kota ini, anda bisa melanjutkan perjalanan menuju Kerinci dengan menumpang mobil travel, dengan jarak tempuh 5 jam dari Padang dan 8 jam dari Jambi. Perjalanan sejauh ini dijamin tidak akan membuat anda bosan, apalagi jika anda melakukan perjalanan pada siang hari, maka mata anda akan dimanjakan dengan keindahan alam Kerinci yang begitu menawan. Atau bagi anda yang tidak sabar sampai di Kerinci, anda bisa menumpang pesawat dari Bandara Sultan Thaha Jambi menuju Bandara Depati Parbo Kerinci, namun jadwal penerbangannya masih belum banyak, hanya 1-2 kali dalam seminggu.

Starting point petualangan anda jika dari Jambi adalah Kota Sungai Penuh, dengan menaiki angkutan umum menuju Pelompek, dengan lama perjalanan sekitar 1,5 jam, dengan hanya membayar Rp. 10.000 saja. Sedangkan anda yang dari Padang, akan langsung turun di Pelompek, sebelum kota Sungai Penuh. Pelompek adalah desa yang menjadi pintu gerbang menuju danau Gunung Tujuh.

Menjelang pintu gerbang, anda akan dibuat terpana dengan hamparan kebun teh Kayu Aro, yang merupakan perkebunan teh tertua di Indonesia dan terluas di dunia dalam satu hamparan, sekaligus tertinggi kedua di dunia, setelah perkebunan teh Darjeling di kaki Himalaya. (Dan untuk diketahui saja nih, teh Kayu Aro merupakan teh kegemaran Ratu Belanda dan Ratu Inggris. Hebat ya..)


Dan tentu saja Gunung Kerinci dengan kegagahan dan keramahannya akan menyambut kedatangan anda. Jangan lupa bawa perbekalan makanan yang cukup, serta tenda. Tidak sempurna rasanya jika anda tidak mendirikan tenda dan menikmati malam di pinggir danau ini. Sensasi yang tidak akan terlupakan. Anda sudah siap? Mari kita mulai berpetualang dengan berjalan kaki menyusuri hutan TNKS menuju danau di atap Sumatra.

Seperti halnya Gunung Kerinci, danau Gunung Tujuh juga akan sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan pada musim libur, terutama tahun baru, 17 Agustus, dan liburan sekolah. Namun pada hari biasa pun kedua tempat ini tetap ramai dikunjungi.
  
Danau ini memiliki ketinggian sekitar 3,805 meter, jalan menuju puncak sangatlah terjal dengan kemiringan mencapai 50 - 60 derajat. Selain melakukan pendakian tidak sedikit yang hanya menikmati udara dan keindahan alam di sekitar Danau.

Bagi para pecinta wisata alam yang sekaligus ingin berpetualang. Tidak salah jika mengunjugi Danau yang satu ini. Selain panoramanya yang indah, Danau ini juga di kelilingi sekitar enam Gunung yaitu:
1. Gunung Tujuh ( 2,732 mdpl)
2. Gunung Hulu Tebo ( 2,525 mdpl)
3. Gunung Jar Panggang ( 2,469 mdpl)
4. Gunung Madura Besi ( 2,418 mdpl)
5. Gunung Lumut (2350 mdpl)
6. Gunung Hulu Sangir ( 2,330 mdpl)
7. Gunung Selasih ( 2,230 mdpl)

Selain itu panorama alam yang dapat di nikmati adalah Air Terjun Gunung Tujuh yang bersumber dari Danau Gunung Tujuh itu sendiri, untuk sampai ke Air Terjun tersebut harus melalui jalan setapak yang tidak jauh dari pos penjagaan.


Keindahan alam, udara yang masih asri, tidak sedikit pula Flora dan Fauna yang terdapat di sekitar Danau ini antara lain: Harimau, Beruang Madu, Babi Hutan, berbagai macam Burung serta Kupu-kupu sedangkan untuk Floranya sendiri masih banyak dijumpai berbagai jenis Anggrek dan Kantong Semar.
Di sana juga disediakan tempat menginap atau homestay yang dapat dipesan sebelum pendakian, biasanya danau ini ramai dikunjungi pada akhir pekan oleh para rombongan pendaki, peneliti ataupun hanya sekedar rekreasi.

Sumber : posting by @endrajamie di Grup Facebook @BeautifulIndonesia

No comments:

Post a Comment